Surat Al-Araf (surat ke-7) ayat 12 :
"(Allah) berfirman : "Apakah yang menghalangimu (iblis) (sehingga) kamu (iblis) tidak bersujud (kepada Adam) ketika Aku (Allah) menyuruhmu (iblis)?"
(Iblis) menjawab : "aku (iblis) lebih baik daripada dia (Adam). Engkau (Allah) ciptakan aku (iblis) dari api, sedangkan dia (Adam) Engkau (Allah) ciptakan dari tanah"
Nabi Muhammad SAW bersabda :
"Malaikat diciptakan dari cahaya, jin diciptakan dari api yang menyala, dan Adam diciptakan dari apa yang kalian sifati (tanah)"
(HR. Muslim)
Di dalam Al-Quran dan hadis Nabi Muhammad SAW di atas mengatakan bahwa Nabi Adam tercipta dari tanah ternyata dapat dibuktikan secara ilmiah oleh ilmu pengetahuan berdasarkan penelitian ilmiah. Sebagaimana yang dipublikasikan di 'Daily Mail', koran harian Inggris, tanggal 6 November 2013, yang dapat dilihat di http://www.dailymail.co.uk/sciencetech/article-2488467/Scientists-believe-beginnings-CLAY.html
Hal ini membuktikan kebenaran Al-Quran. Sebagaimana yang tertera dalam surat Al-Haqqah (surat ke-69) ayat 51 "Dan sungguh, Al-Quran itu kebenaran yang meyakinkan". Kebenaran Al-Quran yang dapat dibuktikan secara ilmiah oleh ilmu pengetahuan berdasarkan penelitian ilmiah.
"(Allah) berfirman : "Apakah yang menghalangimu (iblis) (sehingga) kamu (iblis) tidak bersujud (kepada Adam) ketika Aku (Allah) menyuruhmu (iblis)?"
(Iblis) menjawab : "aku (iblis) lebih baik daripada dia (Adam). Engkau (Allah) ciptakan aku (iblis) dari api, sedangkan dia (Adam) Engkau (Allah) ciptakan dari tanah"
Nabi Muhammad SAW bersabda :
"Malaikat diciptakan dari cahaya, jin diciptakan dari api yang menyala, dan Adam diciptakan dari apa yang kalian sifati (tanah)"
(HR. Muslim)
Di dalam Al-Quran dan hadis Nabi Muhammad SAW di atas mengatakan bahwa Nabi Adam tercipta dari tanah ternyata dapat dibuktikan secara ilmiah oleh ilmu pengetahuan berdasarkan penelitian ilmiah. Sebagaimana yang dipublikasikan di 'Daily Mail', koran harian Inggris, tanggal 6 November 2013, yang dapat dilihat di http://www.dailymail.co.uk/sciencetech/article-2488467/Scientists-believe-beginnings-CLAY.html
Hal ini membuktikan kebenaran Al-Quran. Sebagaimana yang tertera dalam surat Al-Haqqah (surat ke-69) ayat 51 "Dan sungguh, Al-Quran itu kebenaran yang meyakinkan". Kebenaran Al-Quran yang dapat dibuktikan secara ilmiah oleh ilmu pengetahuan berdasarkan penelitian ilmiah.
Inilah berita di 'Daily Mail' itu :
Menurut Profesor Dan Luo dari 'Cornell University's department for Nanoscale Science' (Departemen ilmu pengetahuan yang meneliti substansi skala/ ukuran mikro/ kecil Universitas Cornell), New York, Amerika Serikat, mengatakan bahwa sebagaimana yang tertera di dalam Al-Quran selama beratus-ratus tahun dimana semua kehidupan di bumi berasal dari tanah ('clay' - tanah liat) - berdasarkan penelitian ilmiah terbaru.
Teori terbaru mengatakan bahwa tanah - pada dasarnya, gabungan mineral-mineral di tanah - berlaku sebagai laboratorium pembiakan dari molekul-molekul mikro dan zat-zat kimia dimana tanah 'menyerapnya seperti spon ('sponge')
Proses ini memakan waktu jutaan tahun, selama proses itu zat-zat kimia bereaksi satu sama lain untuk membentuk protein dan DNA dimana sel-sel makhluk hidup terbentuk dari protein dan DNA itu, sebagaimana yang dipublikasikan oleh para ilmuwan di 'The journal Scientific Reports'.
Para sarjana biologi dari 'Cornell University's department for Nanoscale Science' percaya bahwa tanah merupakan tempat asal muasal tempat kelahiran kehidupan di bumi.
Profesor Dan Luo dari 'Cornell University' mengatakan "Dalam sejarah geologis awal di bumi, tanah sebagai tempat reaksi biomolekul (molekul pembentuk zat makhluk hidup) dan bio kimia (zat kimia pembentuk zat makhluk hidup)"
"Selama proses jutaan tahun, zat-zat kimia yang berada di tanah tersebut melakukan reaksi kimia yang komplek sehingga pada akhirnya membentuk protein dan DNA dan berfungsi sebagai "mesin" yang membentuk sel-sel makhluk hidup" Profesor Dan Luo menambahkan.
Kesimpulan yang berdasarkan penelitian ilmiah dengan menggunakan 'synthetic hydrogels' (jeli cair sintetis/ buatan) dengan ditambahi DNA, zat asam amino dan enzim. Ke semua zat-zat itu akhirnya terstimulasi memproduksi protein.
Di satu sisi, penelitian ini untuk mengetahui asal muasal kehidupan di bumi. Di sisi lain, penelitian ini ditujukan untuk memproduksi obat-obatan.
Ditambahkan oleh Profesor Dan Luo "Mengapa harus tanah? karena murah. Selain itu, ternyata tanah secara tidak terduga, berdasarkan hasil penelitian ini, dapat meningkatkan produksi protein"
http://www.dailymail.co.uk/sciencetech/article-2488467/Scientists-believe-beginnings-CLAY.html
Artikelnya menarik tapi mohon maaf sebaiknya gambarnya dihapus saja atau diganti dg yg menutup aurat ya.. Terima kasih..
ReplyDelete